Semangkuk Opor Ayam di Dinginnya Pagi

Bismillah, 

Hmmmm sudah lama ga ngepost di blog yang absurd ini hahaha... Kebetulan hari ini ada kejadian yang menarik (menurut saya sih) yang ingin tetap saya ingat suatu hari nanti , jadi weh ya ditulis disini. 

Hari ini , hari kamis 13 maret 2014. Kebetulan kuliah hari ini libur gara - gara dosennya berhalangan hadir, tapi ada sesuatu yang menyebabkan saya harus berangkat ke kampus. Hari ini hujan jadi bikin laper gimana gitu, jadi pas udah reda sekalian mau berangkat mampir dulu di warung kecil deket rumah, itung itung sarapan ceritanya. Nah, kenapa jadi ke warung sini, soalnya makanan nya lumayan enak dan harganya juga cukup bersahabat untuk kantong mahasiswa hahaha. Sebenernya bukan gara-gara itu aja jadi suka mampir kesini. Sedikit kisah tentang warung ini, jadi warung ini dikelola oleh satu keluarga kecil ada bapa , ibu dan anak cewe (seterusnya dipanggil mba). Orang-orangnya ramah dan murah senyum. Hal ini lah yang bikin saya suka kesini. Balik kecerita lagi, jadi tadi pagi setelah parkir motor dideket warung, pertama rada malu gitu buat masuk, soalnya warungnya kayanya baru buka, ada si bapa lagi nyusun nyusunin kecap di atas meja, si ibu yang lagi masak didapur dan si mba yang lagi nyiapin menu menu masakannya di lemari kaca. Habis itu saya beranikan diri untuk masuk dan nanya "udah buka belum mba?", "sudah mas, mau makan disini?". Akhirnya pesen aja, gara gara dingin ada opor ayam kampung yang masih panas dan segelas teh anget pun dipesen. Sambil makan, sambil dengerin aja percakapan keluarga ini. Dan yang bikin hati terhentak disini adalah kata kata si mba kepada orang tuanya yang menurut saya sangat halus. Sungguh tutur kata dan nada suara yang didesain sangat baik untuk diucapkan ke orang tua. Bener-bener terharu sebenernya, semoga saja bisa menerapkan hal itu dalam diri ini yang masih banyak kurangnya, apalagi tutur kata dan nada bicara terhadap tua. Aamiin. 

Sekian curhat hari ini, wassalam :)

Prolog

Ya seperti biasanya

Melakukan apa yang telah menjadi rutinitas

Bahkan mungkin dikatakan kewajiban

Atau mungkin tuntutan baginya

Namun

Ia berpikir, turut senang dapat membantu orang lain

Mencoba menjadikan semuanya begitu indah

Satu tancapan yang selalu dinanti-nanti oleh setiap orang

Setiap orang yang menginginkannya tentunya

Ya panah asmara 

Sudah tugas seorang cupid bukan

Memberikan apa yang orang lain harapkan

Cinta,

Kasih sayang.

Tapi pernahkah terbesit dibenak kalian,

Apakah cupid memiliki rasa ?

Apa dia berhak merasakan cinta ?

Atau memang hanya ditakdirkan sebagai perantara ?

Ini adalah kisah tentang seorang remaja, yang akan menjawab segalanya ...

Malam Curhat 1

Malam ini pukul 23.34 hari minggu tanggal 26

Ga ada yang spesial,

Ga seperti malam itu

Ya malam itu

Malam dimana ada canda dan tawamu

Malam dimana ada kesel mu

Malam dimana ada sedihmu

Mungkin sepele 

Tapi entah kenapa

Kata itu,

Kata itu,

Kata itu,

Kata itu,

Dan seterusnya.

Masih tetap melekat disini

Lebay memang untuk mengumbar perasaan

Tapi , ya inilah yang saya rasakan

Rasa yang tidak terdefinisi

Baiklah, mungkin bisa dikategorikan sebagai kehilangan

Kehilangan

Si pelipur lara,

Si penyulut api,

Si gas tertawa,

Si buku serba tau,

Si tukang ngomel,

Dan masih banyak lagi.

Air tolong sampaikan kepada sahabatmu

Bahwa sahabat angin disini merindukannya

- Tulisan si amatir gara gara ga bisa tidur -

Untitled

ketika, kurasakan sudah
ada ruang di hatiku yang kau sentuh
dan ketika, ku sadari sudah
tak selalu indah cinta yang ada

mungkin memang, ku yang harus mengerti
bila ku bukan yang ingin kau miliki
salahkah ku bila
kau lah yang ada di hatiku

adakah ku singgah di hatimu, mungkinkah kau rindukan adaku
adakah ku sedikit di hatimu
bila kah ku mengganggu harimu, mungkin kau tak inginkan adaku
akankah ku sedikit di hatimu

bila memang, ku yang harus mengerti
mengapa cintamu tak dapat ku miliki
salahkah ku bila
kau lah yang ada di hatiku

kau yang ada, di hatiku

bila cinta kita tak kan tercipta
ku hanya sekedar ingin tuk mengerti
adakah diriku, oh singgah di hatimu
dan bilakah kau tau, kaulah yang ada, di hatiku

kau yang ada, di hatiku
adakah ku, di hatimu

Terlambat, ya Terlambat

Tak ku mengerti mengapa beginiWaktu dulu ku tak pernah merinduTapi saat semuanya berubahKau jauh dari ku pergi tinggalkanku
Mungkin memang kucintaMungkin memang kusesaliPernah tak hiraukan rasamu dulu…
Aku hanya ingkariKata hatiku sajaTapi mengapaCinta datang terlambat
Tapi saat semuanya berubahKau jauh dari ku pergi tinggalkanku
Mungkin memang kucintaMungkin memang kusesaliPernah tak hiraukan rasamu dulu…
Aku hanya ingkariKata hatiku sajaTapi mengapa kiniCinta datang terlambat
Mungkin memang kucintaMungkin memang kusesaliPernah tak hiraukan rasamu dulu…
Aku hanya ingkariKata hatiku sajaTapi mengapa kiniCinta datang terlambat
Cinta datang terlambat................

Corpus Alienum

Corpus Alienum ( An object or entity in the body that has been introduced from outside ) a.k.a foreign body. Keberadaan corpus alienum sendiri bisa tidak menganggu atau mengganggu , dan jika menganggu akan menyebabkan inflamasi (radang) serta scar (luka). Ya sedikit lebay sih sebenernya saya cuman berharap saya bukan Corpus Alienum di kehidupan kamu yakni seusatu yang tidak berarti apa apa bagi kehidupan kamu, ataupun sesuatu yang dapat menyebabkan sakit di hidup kamu.

Sabtu, 7 Desember 2013. 15.28 . Diiringi tetesan air dari langit yg kita anggap sebagai pembawa pesan walaupun terkadang seringnya menyertai kesedihan.

Sudah hanya itu

Entah kenapa hari ini, ya hari ini kamis 31 oktober 2013 banyak sekali kejadian yang menggertakan hati yang lagi lagi merangsang sel saraf untuk bekerja . Bekerja bersama hati nurani. Sudah hanya itu